Jumat, 11 Januari 2019

ANALISA KONSTRUKSI TAHAN GEMPA RUMAH TRADISIONAL SUKU BESEMAH DI KOTA PAGARALAM SUMATERA SELATAN (UNIVERSITAS GUNADARMA REVIEW)

Gambar Rumah tradisional suku Basemah

Salam Sipil! Sipil! Sipil! Hai calon Engineer, tahukah kamu? Gempa pada umumnya datang ke daerah pegunungan atau di tempat tertentu di dunia ini. Hal ini terjadi karena pergerakan lempeng bumi atau efek dari ledakan gunung. Pada saat ini, manusia sudah bisa membangun gedung yang memiliki ketahanan terhadap gempa. Dengan teknologi modern, semua masalah bisa dihadapi secara efektif.
Di Sumatera Selatan, ada rumah-rumah tradisional Suku Besemah yang memiliki ketahanan terhadap gempa. Rumah-rumah ini telah berdiri selama lebih dari 400 tahun yang lalu. Pemikiran terhadap konstruksi yang unik dari orang-orang di masa lalu untuk membuatnya mampu bertahan terhadap gempa. Hal inilah yang memotivasi kami untuk melakukan penelitian pada rumah tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memberikan pengetahuan tentang konstruksi tahan gempa yang ditemukan di bangunan tradisional dari Suku Besemah.
Rumah Besemah ini secara memenuhi semua prinsip rumah kayu tahan gempa yang ada pada saat ini. Penelitian ini bisa menjadi referensi untuk siswa dalam menciptakan sebuah bangunan arsitektur yang inovatif, dan juga memperkenalkan budaya Besemah untuk masyarakat umum. Penelitian ini merupakan penelitian Kualitatif dengan pendekatan Deduktif Rasionalistik dan Deskriptif.
Nah selain itu guys, Suku Besemah diprediksi telah mendiami daerah Pagar Alam sejak abad 6 masehi. Selain situs megalitikum, salah satu kebudayaan peninggalan nenek moyang yang masih terjaga hingga kini adalah Rumah Tradisional Besemah atau Ghumah Baghi. Rumah tradisional dengan konstruksi yang sederhana ini mampu bertahan terhadap gempa yang sering terjadi akibat aktivitas vulkanik Gunung Dempo. Namun terbukti Rumah Besemah ini mampu bertahan hingga ratusan tahun.
Berdasarkan SNI 03-1726-2002, Tata Cara Perencanaan Ketahanan Gempa Untuk Bangunan oleh Dinas Pekerjaan Umum tahun 2006, ada 3 prinsip dalam pembangunan rumah kayu tahan gempa yaitu: (1) Denah yang sederhana dan simetris, (2) Bahan bangunan harus seringan mungkin, (3) Sistem konstruksi yang memadai dalam mengurangi resiko gempa.
Ada lagi nih guys, Rumah kayu memang cenderung memiliki bahan bangunan yang ringan, namun bila tidak memperhatikan prinsipnya bisa jadi terjadi kesalahan konstruksi terutama dalam hal pemilihan bahan bangunan. Sebagai contoh, jika kita menggunakan atap genteng dan menggunakan kayu-kayu berat pada kuda-kuda atap, maka saat terjadi gempa struktur bagian bawah akan mengalami kerusakan karena struktur atas yang terlalu berat. Tapi hal ini tidak terjadi pada rumah Suku Besemah, mereka telah memiliki pemahaman terhadap beban bahan bangunan.


DAFTAR PUSTAKA
·       H Frick, 1999. Ilmu Konstruksi Bangunan Jilid 1dan 2, Kanisius, Yogyakarta, 1999.
·       Departemen Pekerjaan Umum. 2006. PEDOMAN TEKNIS PEMBANGUNAN RUMAH TAHAN GEMPA. Studio Penataan Bangunan dan Lingkungan Dirjen Cipta Karya 2006. Jakarta.
·       Boen, Teddy. 2009. Manual Bangunan Tahan Gempa. World Seismic Safety Initiative. Jakarta.
·       Allen, Edward., 1998, Dasar – Dasar Konstruksi Bangunan, Erlangga . Jakarta.
·       Ir. Soemono 1993. Ilmu Gaya: Bangunan-Bangunan Statis Tak Tertentu. Djambatan.
·       Sunggono, Ir., 1995, Buku Teknik Sipil, Nova Bandung.
·       Abdullah , Mikrajuddin, 2007, Fisika Dasar 1, ITB, Bandung.
·       Prasetya Tiar, 2006, Gempa Bumi Ciri dan Cara Menanggulanginya, Gita Nagari, Yogyakarta.
·       Anantasa, Yuda. 2008. GEMPA BUMI DAN DAMPAK YANG DITIMBULKANNYA, Sidoarjo.
·       Tjondro ,Johannes Adhijoso. 2014. Perkembangan dan Prospek Rekayasa Struktur Kayu di Indonesia. Universitas Kristen Petra.
·       Ari Siswanto .1998. Kearifan Lokal Sumatera Selatan. Palembang.
·       Proto Malayan. 2012. Suku Pasemah (Besemah). Dalam http://protomalayans.blogspot.com/2012/07/suku-pasemah-besemah.html
·       Ahmad Yanuana Samantho. 2013. BUDAYA MEGALITIKUM DI INDONESIA . https://ahmadsamantho.wordpress.com/2013/01/04/budaya-megalitikum-di-indonesia/
·       Badan Pusat Statistik Kota Pagaralam. 2012. Data Kota Pagaralam. http://pagaralamkota.bps.go.id/


Website Universitas Gunadarma :
Website Jurusan Teknik Sipil Universitas Gunadarma :


NAMA                      : YUSSANDA CHRISTRIA ADITAMA
NPM                          : 17315363
KELAS                      : 4TA05

MATA KULIAH         : REKAYASA GEMPA
DOSEN PENGAJAR  : I KADEK BAGUS WIDANA PUTRA, ST., MT.



FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
UNIVERSITAS GUNADARMA
2019